TAKDIR ...

@amaliasyifa17

Perkenalkan ! namaku Nania Amelia, wanita yang tak cukup indah namun tetap menarik dan yang jelas aku tak cukup familar, mungkin dari 1200 siswa di sekolah hanya ada 2 orang yang mengenalku, itupun juga sahabatku Leli dan Monica. Aku tidak tahu apa alasan mereka ingin berteman dengan ku, kecuali karena mmm ... ya ! karena ... aku rasa tidak ada ! setiap aku tanyakan tentang itu mereka selalu menjawab “Takdir !” hmmm ... dan aku pun sempat mikir, aku tak punya alasan untuk itu kecuali “Takdir !”

Tapi ... itu dulu. Sekarang Nania adalah seorang yang sangat familiar, yah ! karena seorang murid baru yang bernama Rasya jatuh cinta padaku. Kini semua orang mengikuti fashion ku, dari mulai rambut hingga sepatu yang aku pakai kesekolah dan yang paling mengagumkan ini terjadi karena “Kurus itu seksi.”

Baiklah... saat itu hari senin pertama di bulan Juni, aku menunggu keberuntungan yang Peramal itu katakan waktu +minggu malam, saat itu aku mencoba menanyakan semua tentang asmara ku.

“Kau akan mendapatkan keberuntungan di hari jum’at.”

“Yang benar saja ? apa itu tidak terlalu lama ?”

“Hhhhhmmmm baik ... keberuntungan mu dihari kamis ... tidak ! bukan ! mungkin di hari rabu ... tapi saya rasa dewi fortuna akan hadir di hari selasa...” paparnya dengan bola kristal berwarna hijau. Aku tak yakin wanita tua ini bisa meramal, karena aku rasa peramal tak pernah bermimpi ketika sedang bekerja.

“Jadi keberuntunganku kapan ?”

“Mungkin hari Senin ... ya ! hari senin kau akan mendapatkan keberuntungan.”

Yah ! lagi-lagi aku di takdirkan untuk bertemu seorang peramal gila dan membosankan. Aku tak tahu apa aku harus menunggu ramalan itu atau tetap mengacuhkannya, tapi yang jelas aku tetap menunggu, dan akhirnya kini tiba waktunya.Rasya melihatku untuk yang pertamakalinya. Waktu awal kenalan, dia sama saja dengan yang lain, selalu meledek ku dengan sebutan “kerempeng” yang artinya kurus. Menyebalkan ! tapi ternyata takdir berkata lain. Rasya jatuh cinta padaku dan kini dia selalu mengatakan “Aku baru tahu kamu seksi juga, aku ga tau kalau kamu gendutan aku bakal suka gak yah sama kamu?”

Laki-laki itu membawa pengaruh besar akan kekurusanku, yang tadinya malapetaka kini dia rubah menjadi tawa, semua orang berlomba-lomba ingin menjadi kurus sepertiku, karena Rasya juga salah satu cowo yang banyak fans di sekolah, jadinya mereka ingin seperti ku agar di senangi Rasya. Takdir memang indah ! kurus itu tak selamanya menderita. Kurus bukan berarti tidak montok hanya saja kemontokan yang tertunda, hehe toh kalau kita gendut juga kita belum tentu secantik saat kita kurus, karena kurus itu seksi. So jangan pernah galauin keurusan kamu, itu sudah menjadi takdir, yang perlu kita syukuri, orang gendut juga banyak ko yang pingin kurus, jadi ngapain cape–cape mikin itu.