Jumat, 09 Mei 2014

Inner or Outer?


Oleh @aristrarizquna

Aku Aristra Risqunal Ula. Perempuan cantik dengan tinggi badan 170cm dan berat badan yang susah naik. Alias muter-muter di angka 51 sampe 53 aja. Susah naik, gampang turun. Kalo nggak makan sekali aja, atau pas kebetulan lagi sakit, berat badan dengan relanya menurun drastis. Hiks, kenapa begitu sih. Timbangannya yang nggak bisa diajak kompromi apa sistem tubuh ini yak. Padahal kalo makan tuh porsinya dobel lho. Heran deh kemana aja tu hasil kunyahan. Ckckck.Sampe-sampe adik-adikku tu hobinya nyeletuk, ‘’Jadi orang kok kurus banget. Nggaknampakin yang ngasih makan’’. Huaa, betapa sedihnya diriku dibilang begitu. Sementara mereka, badannya proporsional semua. Hmmm, tapi ngomong-ngomong, banyak juga lho yang memuji bilang, ‘’Ih Ariiss, asik banget dehngeliat bodi kamu. Kayak modeeel. Huhu, pengeeen,’’ dengan tampang tulus memuji. What? Oiya?? Hihihiii, senangnya kalau ada yang bilang gitu.
Gimana enggak, tulangku ini membentuk tubuhku menjadi layaknya badan-badan model profesional itu loh. Tapi entah kenapa, aku kok belum pernah ya cobain jadi model. Yaa, modelkecil-kecilan dulu gitu kek. Entah model cover majalah kampus or koran lokal gitu,kan lumayan buat pengalaman. Lah ini, nggak pernah sama sekali coy. Bukannya ngelamar jadi cover majalah kampus malah ngelamar jadi wartawan kampus, yang tiap hari harus keliling kampus dan berjibaku dengan berita-berita dan teriknya matahari, ya makin ceking lah diriku.
Ngomong-ngomong masalah model, rasanya hatiku bilang ‘ntar aja deh setelah lulus kuliah baru coba-coba jadi model di Jakarta’, gitu. En sekarang konsennya malah pengen jadi pramugari berjilbab. Cari info sana sini ternyata maskapai yang ngebolehin pramugarinya berjilbab cuma maskapai untuk penerbangan haji dan umrah. Tweweweww. Oke, tak apalah. Akan kukejar dikau sampai ke ujung dunia. *Ceileee. Lagian jadi pramugari haji/umrah pasti mulia kaan.
Ups, tapi kalau mau jadi pramugari tuh kan bodinya harus proporsional. Lah daku, kurus kerempeng gini. Yang bisa diharapin cuma dari tinggi badan dan kulit putih mulus serta wajah yang anggun menawan. Huehehee. Eh hellooo. Bisa kok diusahain. Berat badan itu bisa ditambah. Kecuali kalau mau ngurangi tinggi baru namanya mustahil. Hehehe, nggak mungkin juga tuh kaki jenjang nan menawan dipotong. Bisa berabe dunia. Oke, semua bisa diatur. Siip.
Mulailah aku rajin Googling cari tips menambah berat badan secara alami dan manjur. Huhuhuy. Aku dapat. Katanya, salah satunya minum santan dan perasan kunyit direbus lalu diminum sebelum tidur malam.Hueek. Rasanya aneh pisan euy. Tapi, demi naikin berat badan apa sih yang enggak. *yang enggak, frustasi lalu bunuh diri, oh nooo. Tapi betewe, udah dua kali aku nyoba minum ramuan itu. Tapi tidurku jadi terganggu. Aku bakalan 2 sampe 3 kali bolak-balik ke kamar mandi, pup. Hiks. Segitu menyiksanyakah hanya untuk menaikkan berat badan… Itu baru malamnya, belum siangnya. Perutku masih mules-mules gimana gitu. Akhirnya nggak aku terusin minum ramuan ajaib itu. Sudahlah, nanti kalo udah punya gaji sendiri baru mau teratur nge-gym, gituaja kali ya.

Usahaku belum bisa dikatakan ‘hard fighting’ ya? Hmm, aku juga ngerasa gitu. Yaudahlah, aku sekarang mau fokus sama inner beauty-ku dulu deh. Ilmuku, pengetahuanku, skill-ku, dan sosialku. Aku jadi inget nasihat mentorku pas magang di salah satu perusahaan internasional, ‘’Tidak penting belangnya kucing, karena yang akan dicari dari kucing adalah bagaimana dia bisa menangkap tikus’’. Haha. Yah, begitulah kalo mau beli kucing, eh bukan, maksudnya, begitulah tolak ukur kualitas diri. That’s all, nggak usah minder jadi orang kurus, karena orang kurus itu juga seksi, dan keren jika kau mau mensyukuri dan merawatnya. Yuk, smile dulu dongs J

Tidak ada komentar:

Posting Komentar